Kisi Kisi Ujian Mata Pelajaran Seni Budaya Untuk SMK Tingkat 10 Semester 1

Assalamuallaikum Wr. Wb.
Pada kesempatan kali ini saya akan membagikan sedikit kisi kisi pada mata pelajaran seni budaya.

Pengertian Seni Rupa
Seni rupa yaitu cabang seni yang membuat karya seni dengan media yang dapat di tangkap mata serta dirasa dengan rabaan. Kesan ini di ciptakan dengan memproses rencana titik, garis, bagian, bentuk, volume, warna, struktur, serta pencahayaan dengan acuan estetika.

Seni rupa dipandang dari sisi fungsinya dibedakan pada seni rupa murni serta seni rupa terapan, sistem penciptaan seni rupa murni lebih menitik beratkan pada ekspresi jiwa semata umpamanya lukisan, sedang seni rupa terapan sistem pembuatannya mempunyai maksud serta manfaat spesifik umpamanya seni kriya. Sedang, bila dilihat dari sisi bentuk serta memiliki bentuk, seni rupa terdiri 2 yakni seni rupa 2 dimensi yang cuma mempunyai panjang serta lebar saja serta seni rupa 3 dimensi yang mempunyai panjang lebar dan ruangan.


Dengan cara kasar terjemahan seni rupa didalam Bhs Inggris yaitu fine art. Tetapi sesuai sama perubahan dunia seni moderen, arti fine art jadi lebih khusus pada pengertian seni rupa murni untuk lalu menggabungkannya dengan design serta kriya ke bahasan visual arts. seni rupa terdiri jadi dua sisi yaitu seni rupa murni serta seni rupa terapan.

• Seni Rupa Terapan

Seni rupa terapan yaitu karya seni rupa yang dipakai dalam kehidupan keseharian yang mana memiliki kandungan nilai manfaat spesifik di samping nilai seni yang dipunyainya. Manfaat karya seni rupa dapat dibedakan jadi dua, yakni manfaat estetis serta manfaat praktis. Manfaat estetis yaitu manfaat yang hanya ditujukan juga sebagai benda hias umpamanya, karya batik atau tenun yang di buat spesial untuk hiasan dinding, benda kerajinan, topeng, serta vas bunga. Sedang manfaat praktis yaitu karya seni yang maksud pokok pembuatannya ditujukan juga sebagai benda gunakan umpamanya, perlengkapan rumah tangga, meja, kursi serta tekstil. Berdasar pada memiliki bentuk, karya seni rupa terapan dapat dibedakan jadi 4 kelompok, diantaranya : 

1. Rumah Adat 
2. Senjata Tradisional 
3. Transportasi Tradisional 
4. Seni Kriya

• Seni Rupa Murni

Seni Rupa Murni adalah bagian dari Fakultas Seni Rupa ISI Yogyakarta yang mengajarkan seni rupa yang penciptaannya didorong oleh kebutuhan nurani atau spiritual yang bersifat subjektif dan tidak secara langsung terkait dengan kebutuhan praktis atau fungsional. Tujuan pendidikan Jurusan Seni Murni adalah menghasilkan sarjana seni rupa Murni yang memiliki kualifikasi mampu mengungkapkan konsep seninya dan mewujudkannya ke dalam karya seni rupa, serta mampu menganalisis berbagai bentuk karya seni rupa murni secara teoretik.

Media Seni Rupa

• Diantaranya :
• Arang
• Cat air
• Cat minyak
• Kanvas
• Konte
• Krayon
• Kuas lukis
• Papan gores
• Pastel
• Penghapus
• Tinta

Perbedaan 2 Dimensi dengan 3 Dimensi

1. Karya Seni Rupa 2 Dimensi Karya seni rupa yang hanya memiliki dimensi panjang dan lebar atau karya yang hanya dapat dilihat dari satu arah pandang saja. Contohnya, seni lukis, seni grafis, seni ilustrasi, relief dan sebagainya. 
2. Karya Seni Rupa 3 Dimensi Karya seni rupa yang memiliki dimensi panjang, lebar dan tinggi, atau karya yang memiliki volume dan menempati ruang.

Macam Macam Pembuatan Karya Seni Rupa 2 Dimensi dan 3 Dimensi

1. Tehnik Plakat yakni melukis dengan memakai cat poster, cat minyak cat akrelik, dengan goresan yang tidak tipis, hingga membuahkan warna pekat serta padat. 
2. Tehnik Transparan yakni tehnik menggambar/melukis dengan memakai cat air, dengan sapuan warna yang tidak tebal hingga akhirnya terlihat transparan. 
3. Tehnik Kolase yakni melukis dengan memotong kertas yang lalu ditempel hingga membuat lukisan yang realis atau abstrak. 
4. Tehnik 3M (melipat, menggunting, serta merekat) yaitu adalah sistem manipulasi lembaran kertas jadi satu bentuk tiga dimensi. 
5. Tehnik Aplikasi yakni karya hias dalam seni jahit-menjahit dengan tempelkan (menjahitkan) guntingan-guntingan kain yang dibuat seperti bunga, buah, binatang, dsb pada kain lain juga sebagai hiasan. 
6. Tehnik Mozaik yakni dengan melekat benda-benda tiga demensi yang diatur sedemikian rupa hingga membuahkan lukisan. 
7. Tehnik Menganyam yaitu seni kerajinan yang ditangani lewat cara mengangkat serta menumpangtindihkan atau menyilang-nyilangkan bahan hingga jadi satu karya anyaman. 
8. Tehnik Merakit yaitu bikin karya lewat cara menyambung-nyambung bagian-bagian atau potongan bahan. Langkahnya dimaksud merakit, akhirnya dimaksud rakitan. Potongan bahan disambungkan lewat cara dilas, dipatri, disekrup atau mungkin dengan langkah yang lain. 
9. Tehnik Makrame yaitu suatu bentuk seni kerajinan simpul-menyimpul dengan mengerjakan rantaian benang awal serta akhir satu hasil tenunan, dengan bikin beragam simpul pada rantai benang itu hingga terbentuk bermacam rumbai serta jumbai. 
10. Tehnik Menuang (cor) yakni sistem menuang memakai bahan cair yang dituangkan pada alat acuan yang berupa cetakan. Sesudah jadi keras dikeluarkan dari acuan/cetakan. Bahan cair ini di buat dari semen, plastic, karet, gips, serta logam (tembaga, besi). 
11. Tehnik Butsir yaitu tehnik yang cuma memakai alat telapak tangan serta alat lain (kayu, kawat) simpel. Bahan yang dipakai lunak, elastis, lentur diantaranya tanah liat, plastisi. 
12. Tehnik Pahat yakni membuat dengan jalan buang bahan yg tidak dipakai lewat cara memahat. Langkah pembuatannya dengan memakai alat pahat (tatah) atau ukir serta martil. Bahan (media) yang dipakai yaitu bahan keras seperti batu, cadas, kayu, gips, tanah liat kering. 
13. Tehnik Menjahit yaitu langkah menempelkan (menyambung, mengelem, dsb) dengan jarum serta benang. 
14. Tehnik Bangun yakni aktivitas yang meliputi kesibukan membuat beragam komponen untuk jadikan benda trimatra (tiga dimensi). 

Sekian semoga bermanfaat bagi kalian yang akan menghadapi ulangan  semester kali ini bila ada salah kata mohon di maafkan dan bila ada kata kata yang tidak mendukung mohon di mkalumi. Wassalam..